Peserta Fortasi Olah Botol Plastik Menjadi Tempat Sampah Organik

IPMSUROBOYO.OR.ID – Fortasi kemarin tidak hanya menjadi momen yang keren dan mengesankan bagi para kakak IPM dan juga peserta didik, melainkan juga menyisakan dampak yang sangat positif terhadap lingkungan sekolah lewat salah satu inisiasi kreatif dengan mengolah sampah botol plastik menjadi tempat sampah organik. Jika dilihat, banyak sampah-sampah botol bekas yang masih berserakan di sekitar sekolah, terutama di dekat jalan raya. Oleh karena itu, sebagai pelajar yang terdidik dan beradab sudah seharusnya untuk kita menjaga lingkungan terutama lingkungan dekat sekolah.

            Kalau bukan kita siapa lagi?

            Kalimat tersebut cocok menjadi motivasi awal bagi para peserta Fortasi Smamga untuk mewujudkan tempat sampah dari botol bekas tersebut. Dalam upaya untuk menerapkan prinsip keberlanjutan dan pelestarian lingkungan, peserta Fortasi diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan daur ulang botol plastik. Botol plastik, yang sering menjadi penyumbang masalah limbah plastik, diubah menjadi wadah sampah organik yang ramah lingkungan. Para peserta Fortasi diajarkan tentang pentingnya daur ulang dan juga bagaimana mereka dapat berperan serta dalam mengurangi dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan sekolah.

            Proses olah botol plastik menjadi tempat sampah organik ini melibatkan kerja sama tim dan kreativitas peserta. Setelah botol plastik dikumpulkan, botol-botol tersebut dibersihkan dan dipotong serta diwarnai agar menarik. Botol-botol tersebut dimodifikasi dan dipilah menjadi bagian yang sesuai untuk dijadikan wadah sampah. Kemudian, dengan sentuhan kreatif, peserta menghias, Menyusun dan mengubahnya menjadi wadah yang menarik dan berfungsi sebagai tempat untuk membuang sampah kering, seperti barang bekas dan bahan-bahan kering lainnya.

            Selain memberikan dampak positif bagi lingkungan, kegiatan “Olah Botol Plastik Menjadi Tempat Sampah Organik” ini juga melibatkan aspek edukatif yang relevan dengan materi pendidikan tentang kelangsungan dalam lingkungan hidup. Para peserta Fortasi menjadi lebih mengerti tentang tanggung jawab mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar dan menjadi pelaku perubahan yang care terhadap isu lingkungan.

            Dengan semangat dan kesadaran yang tumbuh dari acara Fortasi kemarin, diharapkan seluruh siswa SMA Muhammadiyah 3 Surabaya akan terbiasa menjaga lingkungan dan melanjutkan upaya berkelanjutan dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendukung pengelolaan sampah yang lebih efisien terhadap lingkungan di masa depan. Diharapkan juga para peserta Fortasi dapat lebih sadar akan pentingnya upaya pengurangan limbah plastik pada lingkungan sekitar dan pengelolaan sampah secara bertanggung jawab. Mereka tidak hanya belajar tentang pentingnya daur ulang, tetapi juga memahami bagaimana botol plastik yang sebelumnya menjadi masalah sehari-hari dalam lingkungan, dapat diubah menjadi solusi yang efektif dan bermanfaat.

Penulis: Grannid Yudhistira Firdaus Rizky Vidi Laksana

IPM Televisi

Sosial Media Resmi

More Stories
Peran Pelajar Dalam Menghadapi Siaga dan Risiko Bencana, “Bangun Generasi yang Aman dan Tangguh!”