Peringati HUT Ke-78 RI, PCM dan Ortom Wiyung adakan Upacara Kemerdekaan


IPMSUROBOYO.OR.ID –
Upacara bendera merah putih diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wiyung bersama Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan Organisasi Otonom Muhammaiyah (Ortom) sebagai peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78 di Lapangan SD Muhammadiyah 15 Surabaya,Kamis (17/08/2023).


Upacara ini dihadiri oleh deretan pengurus PCM Wiyung, kelas 4 – 6 SD Muhammadiyah 15 Surabaya, SMP Muhammadiyah 17 Surabaya, SMA Muhammadiyah 9 Surabaya, dan Kwartir Cabang Hizbul Wathan Wiyung.
Tidak hanya upacara, siswa – siswi kelas 4 – 6 SD Muhammadiyah 15 Surabaya beserta guru menampilkan drama kolosal yang berjudul “Peristiwa Rengas Dengklok dan Proklamasi Kemerdekaan”. Drama ini dibuat untuk mengingat Sejarah serta jasa pahlawan merebut kemerdekaan Indonesia.


“Drama ini ditampilkan agar anak – anak mengingat sejarah Indonesia terutama sejarah proklamasi kemerdekaan ini. Sehingga drama ini tidak hanya sebagai hiburan namun juga sebagai Pelajaran” ucap Ustadz Matiyono selaku salah satu pemeran drama.
Beliau juga menerangkan bagaimana persiapan drama kolosal yang berawal dari direncanakannya upacara kemerdekaan.
“Persiapan drama ini bermula dari ide yang muncul bersamaan pada saat direncanakannya upacara kemerdekaan, kemudian kami guru dan kru SD Muhammadiyah 15 melakukan Latihan dan persiapan selama 2 minggu” pangkasnya.


Setelah drama kolosal ditampilkan, berlanjut pada agenda utama yakni upacara kemerdekaan pukul 07.30 WIB. Petugas upacara pada hari ini merupakan hasil kolaborasi antara AUM Wiyung. H. Suri Marzuki S.E selaku Ketua Umum Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wiyung serta Inspektur Upacara mengucapkan terimakasih kepada PCM, PCA, Ortom, kepala, guru, karyawan, serta para siswa SD Muhammadiyah 15 Surabaya, SMP Muhammadiyah 17 Surabaya dan SMA Muhammadiyah 9 Surabaya yang mengikuti upacara peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia.


“Hendaknya kita bersyukur kehadirat Allah SWT karena nikmatnya kita dapat melaksanakan upacara kemerdekaan dengan keadaan yang sehat” ucapnya.


Ikhwan H Suri Marzuki S.E juga menjelaskan bahwa kemerdekaan ini adalah sebagai titik awal perjuangan untuk memperluas Pendidikan. Beliau mengajak seluruh badan pendidik untuk bergotong royong membentuk kebersamaan membagun Pendidikan yang berkualitas.


“sebagai bentuk kehormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang sehingga kita bisa menikmati kemerdekaan ini. Merdeka bukan merupakan hak istimewa semata karena memerlukan perjuangan didalamnya, marilah kita menjaga kemerdekaan ini dengan kekuatan gotong royong dan kebersamaan. Mari kita gunakan kemerdekaan ini sebagai titik awal berkarya dan mengembangkan Pendidikan” pangkasnya.
“Bersama sama membangun negri dengan penuh dedikasi semangat kebangsaan memalui pendidikan sehingga kita mendapatkan siswa terdidik yang berkualitas. semoga allah memberikan kekuatan dan meridloi segala amal usaha kita” tutupnya.


Upacara sukses dilaksanakan selaku salah satu petugas upacara Salma Rizky mengungkapkan perasaan bangganya setelah persiapan Panjang “rasanya lega akhirnya yang ditunggu – tunggu dapat terlaksanakan, aku juga ngerasa bangga karena bisa menjadi bagian dari petugas upacara. Butuh sekitar seminggu setelah seleksi kita Latihan sebagai persiapan fisik, mental dan kesehatan”


Ikhwan Suri Marzuki mengaku bangga dan sangat mengapresiasi drama kolosal dan upacara kemerdekaan ini serta memohon agar menjadikan hal ini sebagai agenda tahunan.


“Sangat senang dan surprise terhadap apa yang telah ditampilkan membuat saya bangga. Saya sangat mengapresiasi, mohon hal seperti ini menjadi agenda tahunan setiap tanggal 17 agustus ciptakan momen momen perjuangan yang bisa menumbuh kembangkan anak – anak yang lain”

“Harapan kami selaku pimpinan cabang yaitu menumpuhkan rasa memiliki arti kemerdekaan yang telah di raih oleh pahlawan kita. Kita wajib dan harus mempertahankan dan meneruskan perjuangan para pahlawan kita.”

Penulis: Florence

IPM Televisi

Sosial Media Resmi

More Stories
Pembiasaan Karakter Melalui Gerakan Pelajar Puasa Sunnah