IPMSUROBOYO.OR.ID – Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga Serta Pariwisata (DISBUDPORAPAR) Kota Surabaya siap kolaborasi dengan IPM Surabaya. Pada hari Senin (6/6) bertempat di Ruang Rapat Milenial Gedung Siola Kota Surabaya, PD IPM Kota Surabaya audiensi dengan Disbudporapar Kota Surabaya sebagai bentuk silaturrahim dan penjabaran program yang akan IPM Surabaya gaungkan seperti Gerakan Pelajar Konsentri, Gerakan Pelajar Anti Tawuran (GPAT) dan program-program lainnya.
PD IPM Kota Surabaya disambut oleh Kepala Bidang Kepemudaan, Ibu Pudji Astuti, S.T, dan Sub Koordinator Penguatan Pemuda, Bapak Bambang Soeprijatmodjo, S.H.
Ketua Bidang ASBO PD IPM Surabaya, Ipmawan Esa Febriyanto berharap, IPM Surabaya serta Disbudporapar Kota Surabaya dapat meningkatkan minat dan bakat Pelajar di Kota Surabaya terkhusus dalam segmentasi Seni dan Kebudayaan, sebagai upaya penyelamatan kesenian dan kebudayaan ditengah arus Globalisasi.

“Kami berharap Disbudporapar dan IPM Surabaya dapat meningkatkan minat serta bakat terutama dibidang kesenian dan kebudayaan. Karena banyak sekali yang bisa kita kolaborasikan bersama untuk penyelamatan kesenian dan kebudayaan di era digitalisasi saat ini”. Ujar Esa
Sub Koordinator Penguatan Pemuda Disbudporapar Kota Surabaya, Bambang Soeprijatmodjo, S.H mengatakan, bahwa peran pelajar dan pemuda sangat penting untuk dapat berkolaborasi bersama demi penguatan Kota Surabaya.
“Kami tentu sangat senang dan bangga dengan Pelajar serta pemuda yang ingin melestarikan kesenian serta kebudayaan. Dengan begitu, Disbudporapar Kota Surabaya akan menghadirkan pelatihan-pelatihan sebagai upaya dan langkah menyelamatkan identitas Kota Surabaya”. Ujar Bambang.
Tidak hanya kesenian dan kebudayaan saja, namun kreatifitas, serta isu-isu yang menjadi highlight terkhusus kepada Pelajar akan dikolaborasikan IPM Surabaya dan Disbudporapar Kota Surabaya.