Pada hari Jum’at (3/2/2023), SMP Muhammadiyah 6 Surabaya mengadakan acara Musyawarah Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) periode 2022-2023, dengan mengusung tema “Mencetak pemimpin yang Ceria, Empati, Ramah, Inovatif, dan Berakhlak Mulia”.
Musyawarah Ranting atau biasa disingkat Musyran merupakan permusyawaratan tertinggi tingkat Ranting yang diadakan satu tahun sekali, tepatnya setiap akhir periode. Pada saat Musyran, semua warga sekolah berhak memilih siapa yang akan menjadi pengurus IPM untuk satu tahun periode serta meregenasi kader-kader pelopor dan pelangsung dakwah Muhammadiyah.
Selepas melaksanakan istirahat, seluruh murid mulai dari kelas 7, 8 dan 9 serta para guru berkumpul di aula serbaguna. Acara dibuka dengan salam pembukaan dari MC, lalu pembacaan ayat suci Al-Quran. Selanjutnya menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Muhammadiyah dan Mars IPM, kemudian disusul serangkaian sambutan.
Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 6 Surabaya, Drs. Ali Mujafal, M.Pd.I, juga tak luput memberikan sambutannya. Beliau mengatakan “Musyran ini adalah sebagai wadah bagi siswa-siswi untuk berdemokrasi dan mengetahui bagaimana mekanisme memilih seorang pemimpin. Siapapun yang nanti terpilih menjadi pemimpin, memang harus banyak belajar. Belajar agar mampu menjadi seorang pemimpin yang bisa dijadikan panutan, sehingga mempengaruhi anak lain untuk berbuat lebih baik”.
Seusai sambutan, panitia Presidium Sidang membacakan tata tertib Musyran. Muhammad Hizbullah, selaku ketua Presidium Sidang, menjelaskan bahwa selama pemilihan harus dilakukan secara Langsung, Umum, Bebas, dan Rahasia (LUBER), serta Jujur dan Adil (JURDIL). “Pilihlah mereka berdasarkan kemampuannya dalam memimpin” ujarnya.
Para siswa melaksanakan pemilihan dengan taat dan diawasi oleh Panitia Pemilihan. Mereka diharuskan memilih 3 dari 20 calon pengurus yang tertera. Setelah mengumpulkan suara terbanyak, maka ditentukan lah siapa saja pengurus PR IPM SMP Muhammadiyah 6 Surabaya untuk satu tahun ke depan.
“Dengan dipercaya untuk menjadi calon pengurus IPM, saya berharap bisa mengaplikasikan ilmu tentang berorganisasi dan kesekretariatan di PR IPM ini” Ucap Heny Maya Safira, salah satu calon pengurus IPM SMP Musix Ceria periode 2022-2023.

Muhammad Faiq Mauludhani, selaku Ketua PR IPM periode 2021-2022, mengaku senang karena acara Musyran berjalan dengan lancar. “Semoga untuk pengurus baru bisa lebih baik dan berkembang dari sebelumnya” tutur Faiq.
Menurut Drs. Ali Mujafal, M.Pd.I, kriteria seorang pemimpin yang pertama adalah mempunyai kejujuran. Kedua, menciptakan kegiatan-kegiatan untuk membangun kemampuan siswa-siswi. Selain itu, pemimpin juga harus amanah serta bertanggungjawab penuh dengan sebaik-baiknya. Musyran dapat mencetak kader-kader baru, sehingga nantinya mereka siap menjadi pemimpin dimana saja. (*)
Penulis: Alessandra Maura R.